Apa Itu Talent Pool?
Talent pool adalah database kandidat kerja yang berpotensi memenuhi kebutuhan organisasi, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Untuk membangun talent pool, manajer HR harus memahami tujuan perusahaan terkait rekrutmen yang diproyeksikan dalam beberapa tahun ke depan. Mereka juga harus mengetahui apakah program pelatihan dan mentoring cukup kuat untuk mengisi posisi secara internal serta mampu mengidentifikasi kesenjangan keterampilan yang ada maupun yang potensial.
Database talent pool sebaiknya berisi informasi tentang setiap kandidat, termasuk keterampilan mereka, peran yang bisa mereka isi, dan apakah mereka cocok dengan budaya perusahaan. Sumber pencarian talenta bisa sangat beragam. Misalnya, talent pool bisa mencakup daftar 25 universitas yang menjadi tempat rekrutmen organisasi, serta nama-nama individu yang dikumpulkan dari acara networking atau pertemuan komunitas profesional.
Jenis-Jenis Talent Pool
Talent pool internal dalam organisasi mencakup karyawan yang berpotensi mengembangkan keterampilan baru atau naik jabatan melalui pelatihan dan mentoring. Resume dan informasi kandidat yang pernah melamar namun layak untuk dipertimbangkan kembali juga bisa dimasukkan dalam talent pool. Penting untuk memastikan bahwa kandidat potensial yang pernah berinteraksi dengan perusahaan memiliki pengalaman positif agar tetap tertarik saat dihubungi di masa depan.
Sumber talent pool lainnya termasuk organisasi alumni, mantan karyawan, kontak di LinkedIn, atau platform talent-as-a-service khusus seperti Topcoder. Dalam beberapa organisasi, talent pool juga bisa mencakup pekerja kontrak, agen perekrutan, serta rekruter terpercaya.
Mengelola Talent Pool
Departemen HR menggunakan berbagai sistem untuk mengelola talent pool. Dalam organisasi kecil, talent pool bisa cukup dikelola menggunakan spreadsheet. Sementara itu, dalam organisasi besar, modul rekrutmen dalam sistem manajemen talenta sering memainkan peran utama dalam membangun talent pool, begitu juga dengan sistem pelatihan dan pengembangan staf. Perangkat lunak perencanaan suksesi juga dapat berperan dalam perencanaan talent pool. Alat yang menghilangkan bias, termasuk bias gender, sering menjadi fitur penting dalam sistem ini.
Beberapa ahli menggunakan istilah “talent pool” dalam arti yang lebih sempit, yaitu kumpulan karyawan saat ini yang dapat dilatih untuk mengambil tanggung jawab lebih besar sebagai bagian dari strategi pengembangan talenta dan perencanaan suksesi. Talent pool dapat mencakup individu tertentu atau sumber talenta dan tidak boleh disamakan dengan talent pipeline. Kandidat dalam talent pipeline sudah lebih jauh dalam proses perekrutan.