Apa itu diskpart?

Diskpart adalah utilitas command-line di sistem operasi Windows (OS) yang digunakan untuk mengelola disk, partisi, dan volume. Tool ini dapat digunakan untuk membuat, mengubah ukuran, atau menghapus partisi hard drive serta mengatur partisi aktif atau bootable. Diskpart juga bisa mengkonversi disk dari basic ke dynamic, memperbaiki master boot record (MBR) yang corrupt, dan melakukan pengecekan integritas disk.

Untuk apa diskpart digunakan?

Diskpart dapat membuat, menghapus, dan memformat partisi pada hard drive. Selain itu, tool ini juga bisa digunakan untuk menetapkan, mengubah, atau menghapus huruf drive, serta memberi tanda atau label pada partisi. Pengguna dapat mengatur partisi aktif, mengkonfigurasi disk basic maupun dynamic, memperluas volume yang ada, dan melakukan berbagai tugas lain yang terkait dengan manajemen disk.

disk partitioning
Kelola disk, partisi, dan volume di Windows dengan utilitas command-line diskpart.

Untuk apa perintah diskpart digunakan?

Pengguna bisa mengetikkan perintah diskpart langsung untuk mengkonfigurasi storage, atau menggunakan script diskpart untuk mengeksekusi beberapa perintah sekaligus melalui file teks. Tidak seperti banyak utilitas command-line lainnya, diskpart tidak berjalan dalam mode single-line; melainkan membaca perintah dari standar I/O.

Apa itu perintah diskpart clean?

Perintah diskpart clean digunakan untuk menghapus semua data dari perangkat penyimpanan yang dipilih seperti hard disk drive atau solid-state drive. Saat dijalankan, perintah ini akan menulis angka nol ke setiap sektor drive, sehingga semua data benar-benar terhapus seperti kondisi drive baru.

Menghapus semua data pada drive sebelum dijual, dibuang, atau saat menyiapkan drive untuk instalasi OS baru sangatlah berguna:

  • Untuk menggunakan perintah clean, pengguna harus membuka Command Prompt dengan hak administrator, ketik “diskpart” lalu tekan Enter.
  • Setelah masuk ke prompt diskpart, pilih drive yang ingin dihapus dengan mengetik “select disk x” (x adalah nomor drive) lalu tekan Enter.
  • Kemudian ketik “clean” dan tekan Enter untuk mengeksekusi perintah. Penting dicatat bahwa perintah clean bersifat destruktif dan akan menghapus semua data di drive yang dipilih. Setelah dijalankan, data tidak bisa dikembalikan.
The diskpart Windows utility
Utilitas diskpart di Windows menyediakan 38 perintah untuk pekerjaan pengelolaan disk.

Apa itu GPT di diskpart?

GUID (Globally Unique Identifier) Partition Table (GPT) adalah skema partisi modern yang menggantikan MBR. GPT digunakan oleh sebagian besar OS modern untuk menyimpan informasi tentang bagaimana hard drive dibagi ke dalam partisi-partisi terpisah. GPT mampu menyimpan lebih banyak data dibanding MBR, mendukung ukuran hard drive yang lebih besar, serta jumlah partisi yang lebih banyak.

Tabel partisi GPT menggunakan GUID untuk mengidentifikasi partisi, sehingga memungkinkan penggunaan disk berkapasitas besar dan jumlah partisi lebih banyak dibanding MBR. GPT juga memiliki protective MBR untuk mencegah partisi disk terhapus atau corrupt secara tidak sengaja. Selain itu, GPT menyimpan salinan backup dari tabel partisi yang dapat dipakai untuk memulihkan data jika tabel utama rusak.

Perintah “convert gpt” di diskpart dapat digunakan untuk mengubah disk dari MBR ke GPT, sedangkan “convert mbr” dipakai untuk mengubah GPT ke MBR. Proses ini bersifat destruktif dan akan menghapus semua data di disk, sehingga sangat penting untuk melakukan backup data terlebih dahulu.

Apa itu diskpart active?

Dalam utilitas diskpart, perintah “active” digunakan untuk menjadikan sebuah partisi pada disk sebagai partisi aktif. Partisi aktif adalah partisi yang akan digunakan oleh BIOS atau Unified Extensible Firmware Interface (UEFI) komputer untuk melakukan booting OS. Artinya, partisi aktif harus berisi file boot dan bootloader dari OS.

Pengguna bisa membuat, menghapus, dan mengelola partisi hard drive menggunakan perintah seperti “list,” “select,” dan “active.” Perintah “active” menjadikan partisi atau volume yang dipilih sebagai bootable partition untuk sistem.

Penting dicatat bahwa perintah “active” hanya berlaku pada disk dengan skema partisi MBR. GPT menggunakan mekanisme berbeda melalui UEFI untuk booting OS dan tidak memiliki konsep partisi aktif.

Pelajari cara menggunakan diskpart untuk membuat, menghapus, membersihkan, atau memperluas partisi disk.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *