Apa itu unlocked cell phone?

Unlocked cell phone adalah ponsel yang bisa dipakai dengan lebih dari satu penyedia layanan seluler. Artinya, pengguna punya fleksibilitas dan kebebasan buat pindah-pindah jaringan sesuai kebutuhan.

Di zaman sekarang, tetap terkoneksi itu penting banget. Jadi punya pilihan untuk fleksibel dengan perangkat seluler adalah sebuah nilai tambah.

Sebaliknya, kalau ponsel locked itu terikat ke satu operator saja, biasanya lewat kontrak atau cicilan. Memang sih, harga awalnya biasanya lebih murah, tapi keleluasaannya jauh di bawah ponsel unlocked.

Keuntungan memakai unlocked cell phone

Ponsel unlocked punya banyak keuntungan, terutama dari sisi fleksibilitas. Tidak seperti ponsel locked yang hanya bisa dipakai di operator tertentu, ponsel unlocked memungkinkan pengguna ganti-ganti provider sesuka hati. Dalam jangka panjang, ini bisa menghemat biaya karena kita bisa pilih paket atau promo terbaik yang ada.

Selain itu, ponsel unlocked biasanya lebih bersih dari aplikasi bawaan yang tidak perlu (bloatware). Jadi tampilannya lebih ringan dan nyaman dipakai. Buat yang suka traveling, ini juga sangat berguna karena ponsel unlocked kompatibel dengan SIM card internasional.

photo of an iPhone
Ponsel locked terikat ke operator atau kontrak tertentu, sedangkan ponsel unlocked tidak.

Proses membuka kunci (unlocking) ponsel

Operator biasanya mengunci ponsel supaya pelanggan tetap loyal, terutama kalau ponselnya dijual dengan harga subsidi. Tapi dengan pengetahuan dan tools yang tepat, proses unlocking bisa dilakukan.

Metodenya bisa bervariasi, mulai dari kode yang diberikan operator, update software, sampai pakai layanan pihak ketiga. Secara umum, langkah-langkahnya begini:

  1. Cari nomor IMEI. Sebelum mulai, cari tahu nomor IMEI ponsel. Biasanya bisa dicek dengan mengetik *#06# di ponsel yang mau di-unlock. IMEI ini adalah identitas unik tiap perangkat.
  2. Hubungi operator. Tiap operator punya syarat sendiri untuk unlock. Misalnya, ponsel harus sudah aktif di jaringan mereka dalam jangka waktu tertentu. Biasanya operator punya halaman khusus atau layanan pelanggan buat mulai proses ini.
  3. Ikuti instruksi operator. Prosedurnya bisa berbeda-beda tergantung operator.
  4. Gunakan layanan pihak ketiga. Kalau operator tidak bisa bantu, ada layanan pihak ketiga yang menawarkan kode atau metode remote unlock. Tapi hati-hati, pastikan layanan itu terpercaya supaya tidak kena penipuan atau merusak perangkat.
  5. Uji hasil unlock. Setelah dapat kode atau instruksi, masukkan SIM card dari operator lain untuk mengetes. Kalau bisa langsung terhubung, berarti proses unlock berhasil.

Proses unlock sebaiknya dilakukan hati-hati dan pastikan lewat cara resmi, supaya tidak menyalahi terms of service dari operator.

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli ponsel unlocked:

  • Kompatibilitas. Pastikan ponsel bisa jalan di jaringan operator yang dituju, karena tidak semua ponsel kompatibel dengan semua provider.
  • Garansi & layanan. Perhatikan juga masalah garansi dan dukungan layanan, karena bisa berbeda antara ponsel locked dan unlocked.
  • Harga awal. Memang harga ponsel unlocked biasanya lebih mahal di awal. Tapi fleksibilitas dan kebebasan yang didapat bisa jadi investasi yang sepadan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *