Apa itu Osiloskop?
Oscilloscope (Osiloskop) adalah alat laboratorium yang umum digunakan untuk menampilkan dan menganalisis bentuk gelombang sinyal elektronik. Alat ini menggambarkan grafik tegangan sinyal sesaat sebagai fungsi waktu.
Osiloskop biasanya dapat menampilkan gelombang arus bolak-balik (AC) atau arus searah (DC) yang berdenyut dengan frekuensi serendah 1 hertz (Hz) hingga beberapa megahertz (MHz). Osiloskop canggih bahkan dapat menampilkan sinyal dengan frekuensi hingga beberapa ratus gigahertz (GHz). Tampilan osiloskop dibagi menjadi bagian horizontal (hor div) dan bagian vertikal (vert div). Waktu ditampilkan dari kiri ke kanan pada skala horizontal, sementara tegangan sesaat ditampilkan pada skala vertikal dengan nilai positif ke atas dan nilai negatif ke bawah.
Jenis osiloskop tertua, yang masih digunakan di beberapa laboratorium, dikenal sebagai osiloskop tabung sinar katoda (CRT). Osiloskop ini menghasilkan gambar dengan mengarahkan sinar elektron ke layar CRT. Osiloskop modern menggunakan layar LCD, mirip dengan yang digunakan pada laptop. Osiloskop digital terbaru bahkan menggunakan komputer untuk memproses dan menampilkan bentuk gelombang, dengan berbagai jenis tampilan seperti CRT, LCD, atau gas plasma.
Pada osiloskop, sapuan horizontal diukur dalam detik per divisi (s/div), milidetik per divisi (ms/div), mikrodetik per divisi (µs/div), atau nanodetik per divisi (ns/div). Defleksi vertikal diukur dalam volt per divisi (V/div), milivolt per divisi (mV/div), atau mikrovolt per divisi (µV/div). Hampir semua osiloskop memiliki pengaturan sapuan horizontal dan defleksi vertikal yang dapat disesuaikan.
Ilustrasi berikut menunjukkan dua bentuk gelombang umum seperti yang muncul di layar osiloskop. Sinyal di atas berbentuk gelombang sinus, sementara sinyal di bawah berbentuk gelombang ramp. Dari tampilan ini, terlihat bahwa kedua sinyal memiliki frekuensi yang hampir sama dan amplitudo puncak ke puncak yang serupa. Jika laju sapuan horizontal disetel pada 1 µs/div, maka kedua gelombang ini menyelesaikan satu siklus penuh setiap 2 µs, sehingga frekuensinya sekitar 0,5 MHz atau 500 kilohertz (kHz). Jika defleksi vertikal disetel pada 0,5 mV/div, maka amplitudo puncak ke puncak kedua gelombang ini sekitar 2 mV.
Saat ini, osiloskop canggih umumnya adalah perangkat digital yang terhubung ke komputer pribadi dan menggunakan layarnya untuk tampilan. Meskipun osiloskop ini tidak lagi menggunakan sinar elektron untuk menampilkan gelombang seperti osiloskop CRT lama, prinsip dasarnya tetap sama. Perangkat lunak mengontrol kecepatan sapuan, defleksi vertikal, serta berbagai fitur lainnya, termasuk:
- Penyimpanan bentuk gelombang untuk referensi dan perbandingan di masa depan
- Tampilan beberapa bentuk gelombang secara bersamaan
- Analisis spektral
- Portabilitas
- Opsi daya baterai
- Kompatibilitas dengan berbagai sistem operasi
- Fitur zoom-in dan zoom-out
- Tampilan multi-warna