Apa itu Parallel ATA (Parallel Advanced Technology Attachment atau PATA)?
Parallel ATA (Parallel Advanced Technology Attachment atau PATA) adalah standar lama untuk menghubungkan disket internal, hard disk drive (HDD), dan disk optik ke sistem komputer lama. ATA kadang juga dikenal sebagai AT Attachment.
Sesuai dengan namanya, PATA menggunakan teknologi sinyal paralel, di mana bit-bit data dikirimkan secara bersamaan melalui beberapa saluran. Saat ini, drive PATA sudah tidak banyak digunakan dalam penyimpanan perusahaan karena telah digantikan oleh perangkat serial ATA (SATA) yang menggunakan teknologi sinyal serial untuk mentransfer satu bit data pada satu waktu melalui satu saluran.
Apakah PATA sama dengan standar IDE?
PATA dikembangkan sebagai antarmuka penyimpanan oleh Western Digital Corp. pada tahun 1999. Akronim PATA muncul belakangan; awalnya, antarmuka ini disebut Integrated Drive Electronics (IDE), yang juga dikenal sebagai enhanced IDE atau EIDE. IDE menentukan bagaimana transfer data terjadi antara motherboard dan perangkat penyimpanan sekunder yang terhubung, yaitu dengan menggunakan saluran komunikasi paralel.
IDE menjadi tonggak penting dalam penyimpanan perusahaan karena menetapkan standar bagaimana vendor dapat mengemas pengontrol penyimpanan yang terintegrasi dengan drive dalam satu perangkat. Drive SATA juga dirancang berdasarkan teknologi IDE.
Apa saja kelebihan dan kekurangan PATA?
Ketika pertama kali diperkenalkan, drive PATA menarik perhatian pengguna perusahaan karena kemampuannya dalam hal berikut:
- Menghubungkan dua perangkat secara bersamaan pada kabel yang sama.
- Mentransfer beberapa bit data secara paralel.
- Mudah diintegrasikan dengan sistem operasi dan perangkat keras komputer lama.
Namun, PATA memiliki keterbatasan dibandingkan teknologi SATA yang lebih baru. PATA tidak mendukung:
- Kompatibilitas mundur dengan SATA.
- Hot swapping drive.
- Antarmuka untuk mengakses drive eksternal.
- Pengantrian perintah I/O secara native.
Bagaimana perbandingan kabel PATA dan SATA?
Awalnya, koneksi untuk perangkat PATA menggunakan kabel pita 40-konduktor. Kemudian, kabel ini digantikan oleh kabel 80-konduktor, di mana setiap konduktor kedua di-grounding untuk mengurangi kapasitansi saling mengganggu (dan crosstalk) antara konduktor.
Kabel PATA tebal dan datar dengan konektor 40-pin, yang dibagi menjadi 20 pin di setiap sisi. Panjang kabel maksimal yang bisa digunakan adalah 46 cm (sekitar 18 inci). Akibatnya, kabel PATA berpotensi membatasi aliran udara dalam sistem komputer, sehingga penggunaannya terbatas untuk sejumlah kecil drive internal.
Parallel ATA awalnya disebut Advanced Technology Attachment hingga standar drive SATA pertama diperkenalkan pada tahun 2003. Kabel SATA memiliki tujuh konduktor dan lebih fleksibel dibandingkan kabel PATA serta dapat dibuat lebih panjang. Dengan jumlah konduktor yang lebih sedikit, gangguan sinyal (crosstalk) pada SATA lebih kecil dibandingkan PATA. Tegangan sinyal pada SATA juga lebih rendah (250 milivolt untuk SATA dibandingkan 5 volt untuk PATA).
Bagaimana masa depan PATA?
Western Digital, yang berperan dalam pengembangan PATA, berhenti menjual drive PATA pada tahun 2013. Produsen komputer umumnya hanya mengirimkan komputer baru dengan konektor SATA untuk perangkat penyimpanan. Komputer lama mungkin masih memiliki port SATA dan PATA, biasanya untuk mendukung drive optik.
Seperti yang telah disebutkan, munculnya drive SATA, serta disk serial-attached SCSI (SAS) dan drive flash, telah membuat penyimpanan berbasis PATA menjadi usang di sebagian besar pusat data.